Kabupaten Bekasi, dinamikapendidikan.com – Tterkait polemik yang dihadapi warga selama ini. yakni masalah banjir khususnya yang Kami pantau di Kelurahan Jatimulya Kecamatan Tambun Selatan yang memiliki luas lahan 234.943 Ha dengan jumlah penduduk 87.943 jiwa, khusunya medioa 3 Desember 2020 yang lalu, Lurah Jatimulya telah membuktikan kinerja dan kepeduliaannya terhadap warganya.
Lurah turun langsung ke lapangan bersama dengan Camat Tambun Selatan Junaefi, S,STP, M.Si lalu Kadis Lingkungan Hidup dan Kasi Trantib serta didampingi Ketua RW.015 H. S. Sudarsono Hadi, mereka berdiskusi terkait masalah normalisasi Kali Pengasinan dan Kali Tengah, gorong-gorong, crossing town (melintasi kota), serta pengerukan sendimentasi akibat sampah dan pendangkalan, untuk itu dibentuklah satuan tugas darurat banjir.
Hal ini sering diadakannya rapat di kantor RW.015 yang dihadiri pak Lurah terkait masalah banjir tersebut.
Semua pekerjaan yang dilakukan berjalan lancar dan mencapai hasil yang maksimal. Dengan menggunakan 1 unit alat berat Beko, dan memakan biaya kisaran Rp 50 Jt murni dari partisipasi warga hal tersebut dikatakan Ketua RW.015 yang ditemui di kediamannya di Jalan Cempedak 2 Perumahan BTN Jatimulya. Senin, baru – baru ini.
Beberapa warga Kecapi 5 Blok C Perumahan Jatimulya antar lain Beni, mengatakan, sekarang sudah tidak terlalu khawatir setelah dilakukannya normalisasi kali dan gorong-gorong, sudah tidak banjir lagi. Walaupun hujan dengan intensitas tinggi, hanya ada genangan dijalan saja. Kemudian untuk dijalan Nusantara ujung yang sebelumnya banjir tahun lalu mencapai 2 meter alhamdulillah sekarang hanya dibawah 1 meter itupun cepat surut airnya,tutur Beni.(Suwarni/Gaol)