Banyuasin | dinamikapendidikan.com – Pembangunan jalan sepanjang 700 meter dengan lebar 2 meter yang bersumber dari dana desa tahun 2023 di Desa Upang Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin,tampak asal – asalan.
Dalam papan proyek tersebut tertera kegiatan pembangunan jalan cor beton sumber dana dari dana desa Rp 287.038.800 dengan volume panjang 700 meter lebar 2 meter ketebalan 10 cm,tetapi dalam pelaksanaan pembangunan jalan tampak tidak sesuai bahkan tampak asal jadi.
Dari penelusuran awak media ternyata ada beberapa titik jalan cor tampak banyak yang retak,ketebalan jalan hanya dipinggir saja yang volumenya cukup,sedangkan ditengah tipis serta jalan tampak bergelombang.
Menurut keterangan dari beberapa warga disekitar bahwa ” dalam pelaksanaan pengerjaan tersebut ada beberapa titik yang tampak bergelombang tersebut dikarenakan cor menimpa bekas bangunan jalan lama yang tidak dirapikan terlebih dahulu sehinggga kondisi bangunan jalan tampak bergelombang”tutur warga.
Sementara Zawawi Kades Upang saat dikonfirmasi melalui surat pada tanggal 19 Mei lalu menjawab vi telpon “ini maksudnya apa saya tidak tau,yang sebelah mana yang gak sesuai”jawab zawawi dengan nada tinggi “silahkan dicek atau kita bobok “imbuhnya.
Seharusnya sebagai Kepala Desa harusnya bersikap bijak,memanggil kepala tim pelaksana kerja untuk meminta penjelasan,bukan marah kepada awak media yang melakukan kontrol sosial.
Diharapkan kepada Inspektorat untuk melakukan audit diduga ada mark up dalam pengerjaan jalan Upang Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin yang bersumber dari dana desa 2023 tersebut.(Diyono/Tim)
