Banyuasin | dinamikapendidikan.com – Polisi masih mengusut kasus perampokan disertai pembunuhan yang menewaskan karim subandi(50)ketua kelompok tani desa Senda Mukti Dusun 2 Kecamatan Pulau Rimau , Banyuasin, Sumatera Selatan.yang terjadi pada hari kamis 25 Mei 2023.
Polres Banyuasin bersamaPpolsek Pulau Rimau melakukan penyelidikan, Hasil penyelidikan sementara, Polisi berhasil mengamankan dua dari empat pelakunya.
Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Hary Dinar di konfirmasi membenarkan bahwa terkait penangkapan pelaku perampokan disertai pembunuhan yang menewaskan sdr Karim Subandi (50) warga Desa Senda Mukti., “Iya, dua dari empat orang pelakunya sudah kami amankan, saat ini masih kita introgasi, pelaku masih keluarga korban,” yang dua masih dalam pengejaran. Sabtu (27/5/2023).
Sebelumnya, Polisi mendapat informasi mobil Innova korban hilang digasak pelaku. Dijelaskan pula secara rinci bagaimana kondisi korban saat ditemukan dalam kondisi tangan terikat dan mulut tersumpal kaus.
“Iya, ditemukannya dalam kondisi tangan diikat kain, kemudian tubuhnya posisi terlentang dan mulutnya disumpal kaus,” kata Harry.Pihak kepolisian juga menemukan sejumlah luka di tubuh korban, tepatnya di bagian kepala dan tubuh bagian belakang.
Jasad korban ditemukan oleh saksi sekitar pukul 10.30 WIB di dalam kamar, di rumahnya yang berlokasi di Dusun 2 Desa Senda Mukti, Pulau Rimau, Banyuasin. Korban ditemukan pertama kali oleh saksi HE yang saat itu hendak ke KUD mengambil uang gajian kelompok.(Diyono)