Kab.Lebak | dinamikapendidikan.com – SD Negeri 2 Warunggunung Kab. Lebak, Banten yang berada di Kp.Kanaga Rt.12 Rw.05, tahun 2023 Kepala Sekolah nya yaitu Yati Maryati, memiliki jumlah Siswa/I sekitar 240, lalu dana BOS Reguler diterima ada 2 tahap, untuk tahap 1 sekolah terima tanggal 22 Februari 2023 Rp 108.000.000, lalu tahap 2 sekolah terima tanggal 22 Februari 2023 Rp 108.000.000,- ,- laporan Kepala Sekola SDN 2 Warunggunung ke Kementrian terkait katanya dana BOS tahap 1 tahun 2023 digunakan untuk :
- pengembangan perpustakaan Rp 2.100.000
- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 10.698.500
- kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 11.754.000
- administrasi kegiatan sekolah Rp 8.711.500
- pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan Rp 945.000
- langganan daya dan jasa Rp 3.750.000
- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 9.519.000
- penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 1.750.000
- pembayaran honor Rp 28.800.000
- Total Dana terserap Rp 78.028.000
Lalu laporan Kepala Sekola SDN 2 Warunggunung ke Kementrian terkait katanya dana BOS tahap 2 tahun 2023 digunakan untuk :
- penerimaan Peserta Didik baru Rp 2.518.500
- pengembangan perpustakaan Rp 51.272.500
- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 5.684.000
- kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 18.529.750
- administrasi kegiatan sekolah Rp 10.649.000
- pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan Rp 7.655.000
- langganan daya dan jasa Rp 3.750.000
- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 6.085.750
- penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 3.027.500
- pembayaran honor Rp 28.800.000
- Total Dana terserap Rp 137.972.000
Berdasarkan hasil investigasi hukum yang dilakukan oleh LBHK-Wartawan Banten diduga Kepala Sekolah merekayasa dan atau memanipulasi laporan penggunaan dana BOS tahun 2023 ke Kementrian terkait melalui aplikasi yang telah disiapkan oleh pemerintah, sehingga berpotensi merugikan keuangan Negara, hal tersebut dikatakan oleh Aji Pahruroji, SH selaku Advokat/Pengacara dan Konsultan Hukum LBHK-Wartawan Banten dalam konprensi pers nya baru – baru ini dikantornya.
Sebut saja terhadap kegiatan pengembangan perpustakaan tahun 2023 yang menyerap dana BOS sekitar Rp.53 Juta lebih diduga direkaya oleh Kepsek terhadap laporannya ke Kementrian terkait melalui aplikasi yang ada, adapun modus korupsinya yaitu bekerjasama engan penerbit atau distributor, yang mana penerbit atau distributor terbitkan Kwitansi pembelian atau faktur pembelian yang dibengkakkan jumlah nya atau mark up, padahal diduga Kepsek juga dapat persentasi atau komisi dari pembelian buku dari distributor dan atau penerbit, besarannya sekitar 5 sd 15 % dari harga beli buku.
Lalu sebut saja terhadap kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler dan kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran yang menyerap dana BOS tahun 2023 sekitar Rp.46 juta lebih, adapun modus dugaan korupsi terhadap kegiatan tersebut yaitu membuat laporan kegiatan fiktif seolah – olah kegiatan terlaksana padahal faktanya tidak ada sama sekali.
Berikutnya, terhadap kegiatan pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah tahun 2023 yang menyerap dana BOS sekitar Rp.15 Juta lebih, fakta dilapangan tidak terlihat jelas apa saja Sarpras sekolah yang dipelihara, modus korupsi yang dilakukan oleh pihak sekolah yaitu pihak sekolah menghubungi pihak penjual barang / bahan yang ada di SIPLah lalu pesan barang dan dibayarkan jumlah nya 5, namun ditulis pada kwitansi dan atau faktur pembelian menjadi 15.
Tahun 2022 SD Negeri 2 Warunggunung menerima dana BOS regular ada 3 tahap, untuk tahap 1 sekolah terima tanggal 14 Februari 2022 Rp 60.750.000, tahap 2 diterima sekolah tanggal 03 Juni 2022 Rp 81.000.000, lalu tahap 3 sekolah terima tanggal 11 Oktober 2022 Rp 60.750.000,- diduga Kepsek dalam membuat laporan ke kementrian terkait melakukan manipulasi dan atau rekayasa sehingga berpotensi merugikan keuagan Negara.
Untuk itu saat ini LBHK-Wartawan Banten saat ini lagi mengumpulkan alat bukti dari sumber yang ada disekolah maupun sumber yang ada diluar sekolah, lalu bila ada pihak – pihak yang tau dugaan korupsi tersebut lembaga Kami siap menerimanya dengan cara dapat menghubungi Kami di Email : lbhwartawan@gmail.com,.
Lalu lembaga kami akan melaporka Kepsek dan Tim BOS Sekolah ke Tipikor Polres Lebak dan Kejari Lebak, tegas Aji.
Wartawan Media ini berupaya konfirmasi ke SDN 2 Warunggunung dengan mendatangi sekolah tersebut, namun sangat disayangkan Kepsek tidak ada disekolah ujar beberapa Guru.(H.Madali/Tim/Red)