Indramayu | dinamikapendidikan.com – Bupati Indramayu, Nina Agustina, terus memberikan perhatiannya terhadap berbagai persoalan di masyarakat. Salah satunya terkait saluran irigasi yang kurang maksimal.
Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu, Pemkab Indramayu masih terus menjalankan program normalisasi saluran irigasi sebagai bagian dari 99 Program Prioritas Bupati Nina Agustina. Dimana salah satunya adalah layanan excavator gratis.
Kepala Dinas PUPR Indramayu, Asep Abdul Mukti, melalui Sekretaris Dinas PUPR, Maulana Malik, menerangkan bahwa Bupati Indramayu telah menjalankan sewa alat berat berupa eskavator untuk 147 desa sejak 2021.
“Layanan Excavator ini diberikan tanpa dipungut biaya sewa kepada desa yang membutuhkan normalisasi untuk kepentingan masyarakat, terutama yang sifatnya segera untuk kepentingan masyarakat, salah satunya di masa tanam padi yang memerlukan jaminan supply air,” terang Malik, Sabtu (27/4/2028).
Malik menambahkan, eskavator tersebut bisa dipergunakan untuk mengeruk sungai, meratakan tanggul, dan kebutuhan lainnya agar saluran irigasi berjalan normal sesuai fungsinya untuk kepentingan masyarakat.
Masih kata Malik, layanan excavator gratis ini sudah sesuai regulasi yang ada, namun untuk biaya solar dan lainnya ditanggung oleh pengguna layanan.
Menurutnya, Bupati Nina konsisten menerapkan kerja baik kerja nyata untuk mewujudkan Indramayu Bermartabat, seluruh perangkat daerah dioptimalkan untuk menyejahterakan masyarakat Indramayu. Beliau berharap layanan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.
Malik mencontohkan, salah satu wilayah yang mengalami masalah saluran irigasi adalah di Kecamatan Indramayu. Saluran sepanjang 3 kilometer yang melintasi Desa Telukagung, Desa Plumbon, Desa Dukuh, Desa Pekandangan Jaya, dan Desa Pekandangan mengalami pendangkalan.
Tokoh masyarakat Desa Pekandangan Jaya Abdul Wahab dan Tarmin mengatakan, dengan adanya program normalisasi saluran irigasi sekunder yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu melalui dinas PUPR, sangat dinantikan para petani, karena dengan adanya program tersebut para petani berharap tidak lagi kekurangan air, untuk mengairi sawah para petani yang membutuhkanya.
” Saya mengucapkan terimakasih banyak pada Bupati Indramayu Nina Agustina yang telah melaksanakan program normalisasi irigasi untuk kebutuhan para petani”, ucap Abdul Wahab
Sawah milik para petani dari desa Teluk Agung sampai desa Pekandangan Jaya ketika musim tanam padi tiba, sering kekurangan air, karena pendangkalan saluran irigasi. Mudah-mudahan dengan normalisasi irigasi ini para petani tidak lagi kekurangan air. Pungkas Abdul Wahab dan Tarmin.(TSM)