Cirebon | dinamikapendidikan.com – pukulan telak bagi Wahid Susanto selaku ketua organisasi kewartawanan Fast Respon Nusantara Cirebon Raya yang dianggap tidak becus oleh anggotanya menjadi seorang ketua yang berdampak pembubaran sebuah grup WhatsApp. Hingga organisasi kewartawanan Fast Respon Nusantara Cirebon Raya juga terancam dibubarkan.
Pembubaran grup WhatsApp yang berisikan para anggota Fast Respon Nusantara Cirebon Raya berawal adanya undangan dari ketua DPW dan ketua DPC agar para anggota Fast Respon Nusantara Cirebon Raya berkenan hadir dalam acara Halal Bihalal dan rapat penting membahas kepastian struktural keanggotaan.
Namun acara yang dijadwalkan pada saptu (29 04) jam 13. 00 WIB bertempat di sekretariat Taman Sumber Indah blok G 21 Desa Cempaka Kecamatan Talun rupanya para anggota dari Cirebon ini hanya beberapa gelintir yang hadir. Mungkin hal itu yang membuat pihak DPW murka dan memutuskan untuk membubarkan grup WhatsApp keanggotaan hingga berencana akan membubarkan organisasi Fast Respon Nusantara Cirebon raya ini.
“Assalamualaikum wr wb, saya sebagai HUMAS DPW Jawa Barat atas instruksi langsung dari Ketua DPW Jawa Barat bahwa grup ini akan saya bubarkan, karena sudah tidak ada kekompakan dan tidak solid lagi,” Ujar humas di grup sambill mengeluarkan para anggota dari grup (29 04) sore.
Kekecewaan dari wahid selaku ketua DPC Fast Respon Nusantara Cirebon Raya diungkapkan di grup. “Acara penting tidak ada yang respon mohon maap grup dan anggota sudah tidak kondusip,” tulis Wahid di grup (29 04) sore ini.
Hal ketidak hadiran para anggota Fast Respon Nusantata Cirebon Raya mungkin disebabkan karena kurang sejalannya antara anggota dan ketua yang memicu ketidak sukaan kepada ketua yang dinilai oleh beberapa anggota tidak becus menjadi seorang ketua.
“Bukannya kita tidak loyal terhadap Fast Respon Nusantara. Dan bukannya kita tidak menghargai dari pihak DPW atas undangan yang telah dilayangkan, namun ketidak hadiran kita banyak alasan yang harus dipahami oleh pihak DPW. salah satunya ketidak sepahaman antara ketua dan anggotanya,” Jelas dari Beberapa anggota Fast Respon Nusantara Cirebon Raya dihari yang sama (29 04). (Dede S).
intinya bukan dari ketuanya, ketuanya sudah menginformasikan akan adanya kegiatan, tapi restona dari anggotanya kurang, cuman hanya segelintir saja.