Dinamikapendidikan.com, Subang – Dalam rangka tindak lanjut program Desa, dengan program Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Subang salah satunya program pelayanan ONE DAY alias sekaligus jadi tanpa diwakili, Desa Pabuaran salah satu desa yang dari 8 desa di Kecamatan Pabuaran Kabupaten Subang berpartisipasi melakukan pembinaan data kependudukan dan tata kelola administrasi kependudukan.
Kegiatan ini disampaikan saat minggon desa bertempat diaula desa Pabuaran, Rabu (05/01) dimulai Jam 08.00 s/d jam 01.15 Wib, hadir dalam acara tersebut Muspika Kecamatan Pabuaran, staf dan perangkat desa juga semua RT dan Rw desa Pabuaran.
Melalui Sekretaris Desa Gugun Somantri, yang hadir sebagai narasumber pada kegiatan tersebut sangat mengapresiasi dan mendukung secara penuh kegiatan ini, inovasi yang digagas oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia dan dengan hadirnya Disdukcapil melalui program ONE DAY pada kegiatan ini menunjukkan bahwa inovasi Sida’Kam yang salah satu kegiatannya adalah kerjasama online dengan Pemerintahan Desa,” kata Gugun
“Maka kami harap tertib administrasi kependudukan bisa berkolaborasi dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) untuk menghasilkan data kependudukan yang bersih dan valid, dan dapat digunakan untuk masukan data perencanaan pembangunan dan kegiatan sosial di desa-desa”, imbuh Gugun.
Pada kegiatan ini disosialisasikan mengenai Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 108 Tahun 2019 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 96 Tahun 2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk Dan Pencatatan Sipil dan Permendagri Nomor 109 Tahun 2019 tentang Formulir dan Buku yang Digunakan Dalam Administrasi Kependudukan (disdukcapil).
Ristoyo Kades Pabuaran juga menambahkan terkait pentingnya pajak bumi dan bangunan pasalnya, setoran PAD yang optimal menandakan kemandirian fiskal daerah karena sebagian besar ongkos pembangunan berasal dari pendapatan daerah khususnya PAD, oleh karena itu, dia meminta penerimaan PAD dapat terus digali untuk kepentingan pembangunan daerah, “PAD dapat terus digali dan digunakan untuk kesejahteraan masyarakat,” apabila target kita tercapai bonus dari Pemerintah Daerah Kabupaten Subang pasti ada kalau kita berhasil mencapai target tiap tahunnya, tegas toyo.
Penutup acara minggon desa, diakhiri dengan memberikan pengahargaan untuk para Kadus dan Rt sebagai penyemangat untuk target PBB tahun yang akan datang.(Sigit JPS)